Kay menjelaskan, struktur kristal dapat terlihat dalam air liur wanita yang berkolerasi dengan tingkat estrogen.
Dari situ, Bbless dapat mengindentifikasi bentuk struktur kristal di air liur yang menunjukkan masa ovulasi seorang wanita.
"Menurut riset, tingkat akurasinya sekitar 96 persen," kata Key.
Jadi, Bbless sangat praktis di bawa ke mana saja, digunakan kapan saja, seperti halnya kaum wanita memakai lipstik.
Dalam waktu mendatang, Bbless akan diluncurkan sehingga dapat digunakan untuk membantu para wanita mengetahui masa suburnya.
Inovasi ini mengantarkan Key dan kawan-kawan menjadi salah satu pemenang dalam Grants4Apps Accelerator tahun lalu.
Grants4Apps merupakan program dari Bayer untuk mendukung inovasi teknokogi di bidang kesehatan.
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya