Salah satu kelaziman antropomorfisme adalah pemberian nama manusia pada obyek-obyek.
Ada tiga alasan mengapa kita memberi nama obyek.
Kita melihat wajah-wajah di mana pun, menghubungkan pikiran ke hal-hal yang disuka dan cenderung mengasosiasikan ketidakpastian dengan manusia.
Sebagai manusia, kita ditanamkan untuk melihat wajah dan insting ini akan membantu kita membedakan teman dengan predator yang berpotensi berbahaya.
Kadang insting ini begitu kuat sehingga kita melihat wajah-wajah di benda.
(BACA JUGA Tattoo Tidak Selalu Gahar, Ada Juga Tattoo Lucu dari Hewan Peliharaan yang Lucu Banget!)
Hal ini disebut pareidolia.
Hal itu adalah sebuah kelaziman.
Bahkan ada akun Twitter dengan pengikut 561.000 pengikut yang membagi foto-foto wajah yang terlihat di benda-benda.
"Mata palsu adalah trik yang menipu kita sepanjang waktu."
"Satu mata yang menipu kita bisa melihat ke jiwa, mata itu padahal tidak ada," kata Dr Epley.
(BACA JUGA Foto-Foto Pangeran Fazza dan Peliharaannya! )
Innalillahi, Truk Ugal-ugalan Seruduk Sejumlah Motor dan Mobil di Tangerang, Kondisi Sang Sopir Usai Diamuk Massa Sungguh Miris