"Udah lu jangan banyak omong, kata dia gitu. Saya sahutin, lu mau ambil barang gua semua ya udah bunuh gua sekalian, bunuh aja, bunuh gua'," tantang Isnawati.
Selanjutnya Isnawati berteriak meminta tolong dan penodong panik, hingga akhirnya Isnawati berhasil meloloskan diri.
Namun tidak dengan Risma dan anaknya.
Mereka justru menjadi senjata Hermawan untuk memaksa agar massa yang datang saat itu tidak menangkapnya.
Dalam kondisi seperti itu, datanglah polisi lalu-lintas, Aiptu Sunaryanto.
Ia mencoba bernegosiasi, tapi keadaan tidak serta merta membaik.
Justru sebaliknya, Hermawan semakin kalap dan terus menodongkan pisau ke leher Risma.
Risma hanya bisa terdiam dan ketakutan, sambil memeluk putranya.
Negosiasi yang dilakukan cukup alot dan akhirnya Aiptu Sunaryanto melihat sedikit kesempatan.
Nggak mau kehilangan moment, Aiptu Sunaryanto langsung merangsek ke dalam angkot sambil melepas tembakan.(*)
Dorr...
Gagal Move On dan Tak Terima sang Mantan Pacar Sudah Punya Kekasih Baru, Pria Ini Culik sang Wanita tapi Keciduk Polisi, Begini Akhirnya