Bahkan, kebanyakan menyatakan kemarahannya kepada Steven.
Tak hanya itu, warga NTB marah besar dan mengecam tindakan Steven.
Namun, Gubernur NTB, TGB Haji M Zainul Majdi mengajak warga NTB untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi.
"Saya tidak bisa melarang orang marah, tapi kemarahan yang ada tidak boleh mendorong pada satu bentuk kemaksiatan. Tetap jaga keamanan, kenyamanan, dan ketenangan NTB," kata TGB di Islamic Center NTB, Jumat (14/4).
TGB menerangkan, kehebatan seseorang bukan terletak pada siapa yang menang dalam bertarung fisik, melainkan mampu mengendalikan diri pada saat marah.
Dia mengimbau masyarakat NTB untuk mampu mengendalikan diri dan menggunakan akal sehat menyikapi hal ini.
"Jangan ada yang terprovokasi apapun," kata dia.
Minta Maaf
Sementara itu, Steven sudah menyatkaan permintaan maaf lewat surat tertanggal 9 April 2017.
Namun, kemarahan netizen masih belum reda dan kecaman serta keprihatinan masih bermunculan di media sosial.
Penulis | : | Hery Prasetyo |
Editor | : | Hery Prasetyo |