Sementara Jenifer menambahi, "Saya akan menjadi ibu yang baik buatnya. Saya hanya ingin dia pulang dan selamat."
"Saya tak tahu bahwa yang kami lakukan salah. Saya dan Jayden akan menjadi orang tua luar biasa baginya," tambahnya.
Baik Jayden dan Jenifer juga sangat takut kalau mereka tidak bisa merawat anaknya, karena dianggap masih kecil dan belum resmi menikah.
Makanya, mereka akan berjuang habis-habisan untuk mendapatkan bayinya kembali dan merawatnya sebagai keluarga yang normal.
"Dia akan berada bersama saya dan saya akan selalu ada buat dia. Saya akan berjuang untuk dia," tegas Jenifer.
Jayden menambahkan, "Saya tak pernah merasa sakit. Sekarang dia adalah kebanggaan dan kebahagiaan saya. Begitu melihatnya, dia persis seperti saya ketika masih bayi."
Baik Jayden dan Jenifer akhirnya harus pulang tanpa membawa bayinya. Alasannya, Jenifer belum bisa menyusui dan bayinya masih harus dalam perawatan rumah sakit.
Ibu Jayden, juga meyakinkan bahwa keluarga akan mendukung Jayden dan Jenifer untuk merawat bayinya.
"Ya, pasti. Saya tahu anak saya akan merawat bayinya bersama pacarnya," kata ibu Jayden, Tracy Lavender.
"Tak seharusnya rumah sakit mengambil anak mereka. Mereka akan menjadi orangtua yang baik," tegas Tracy.
"Apalagi, keduanya tidak melakukan kesalahan," tambahnya.
"Mereka membawa apa saja sebagai perlengkapan untuk merawat bayi, membawa tenda, dan segala keperluan," lanjutnya.
Polisi juga belum menemukan kesalahan hukum pada diri mereka.
Mereka hanya ketakutan kalau bayinya akan diambil rumah sakit dan mereka tak bisa merawatnya.
Larang Ayah Rozak Jadi Calon Wali Kota Depok, Ayu Ting Ting Ngaku Tolak Tawaran Terjun ke Dunia Politik, Ternyata ini Alasannya
Penulis | : | Hery Prasetyo |
Editor | : | Hery Prasetyo |