(BACA JUGA Dibuat Lebih Mencekam, Film Horor Bertema Badut ‘It’ Era 90-an Kembali Dirilis Tahun 2017 )
Mungkin pembelotan Dom adalah akibat hipnotis, pencucian otak atau sejenisnya.
Jika ada yang menebak seperti itu, maka bersiap-siaplah untuk kecewa karena F. Gary Gray dan Chris Morgan, menggarapnya dengan sangat rapi serta tentunya masuk akal.
Untuk unsur keseruan dan ketegangan dari aksi kebut-kebutan dari Fast & Furious 8, dapat dipastikan Anda akan terpuaskan.
Sejak awal film dimulai, kalian sudah langsung disajikan adegan balapan Dom dengan lawannya di Kuba.
Adegan serupa akan semakin membesar serta megah sampai bagian akhir.
(BACA JUGA Film The Boss Baby - Berkompetisi untuk Merebut Kasih Sayang Dari Orang Tua )
Tidak cukup sampai di situ, Fast & Furious 8 juga memiliki banyak kejutan di dalamnya.
Bagi kalian penggemar setia Fast & Furious tentu akan dibuat kaget pada bagian ini.
Seperti film-film sebelumnya, layar lebar berdurasi 136 menit tersebut tidak hanya menjual aksi kebut-kebutan, pertempuran, dan perkelahian saja.
Kamu juga akan dibuat tertawa lewat karakter Roman serta Luke Hobbs melalui tingkah serta dialog kocak mereka.
Secara keseluruhan, Fast & Furious 8 berhasil mempertahankan sebagai film bergenre action, crime, thriller yang sangat menghibur.
(BACA JUGA Wah Bakal Seru, Sylvester Stallone Bakal Tampil di Film Guardians of the Galaxy Vol.2. )
Selain itu, keunggulan seri ini dari sebelumnya adalah unsur kekeluargaannya yang lebih dalam dan emosional.
Apa alasan Dom hingga ia rela membelot dan melawan timnya sendiri yang sudah dianggap keluarga?
Mampukah ia dilumpuhkan oleh Luke Hobbs dan kawan-kawan? (*)
Feby Marcelia Kepergok Netizen Jalan Sama Pria Baru padahal Baru Cerai, Revand Narya: Ini Bukti Allah Nggak Tidur