(BACA JUGA Misteri Mbah Fanani, Pertapa Dieng yang Dicabut dari Persemayamannya)
Informasi itu diperoleh dari orang yang mengaku keluarganya dari Cirebon.
Orang tersebut secara berkala menjenguk mbah Fanani di Dieng.
Anggota DPRD Kabupaten Indramayu Azun Mauzun membenarkan, mbah Fanani berasal dari Cirebon.
Ia menyebut mbah Fanani masih keluarga besar Pondok Pesantren Benda Kerep Cirebon.
Suatu ketika, mbah Fanani memutuskan untuk mengasingkan diri dengan cara berpindah-pindah tempat.
Sebelum bersemedi di gunung Dieng sekitar tahun 1980 an, kata Azun, pada sekitar tahun 1970 an, Mbah Fanani lebih dulu bertapa di wilayah Subang dan Indramayu Jawa Barat.
Sama halnya di Dieng, Mbah Fanani memilih lokasi pinggir jalan atau tanggul sungai untuk tempat semedinya sebelumnya.
Azun memperkirakan, usia Mbah Fanani sudah lebih dari satu abad.
"Keluarga Mbah Fanani juga begitu, suka mengasingkan diri," terangnya. (*)
Nyesek, Paula Verhoeven Kirim Pesan Ini ke Kedua Putranya Lantaran Ingin Pamit ke Belanda untuk Kerja: Harusnya Anak-anak Ikut