Selain itu ada juga aplikasi pihak ketiga yang bisa membersihkan cache, misalnya CC Cleaner atau Clean Master.
6. Matikan auto-sync
Seringkali pengguna Android memasang banyak akun, baik berupa media sosial, e-mail dan lainnya.
Akun-akun tersebut umumnya terpasang dalam kondisi auto-sync menyala.
Auto-sync sendiri merupakan fitur yang berguna agar aplikasi otomatis menarik data terbaru dalam durasi tertentu, contohnya untuk menerima email.
Meski berguna, jika sudah terlalu banyak aplikasi yang memakainya, maka auto-sync juga bisa membuat ponsel menjadi lelet.
Nah, solusinya adalah memilih dan mematikan auto-sync pada aplikasi tertentu.
Terutama yang tidak terlalu banyak membutuhkannya.
(BACA JUGA Inilah 5 Artikel Seksualitas Terpopuler, Mulai dari Menjaga Miss-V Hingga Posisi Bercinta Gaya Millenials)
7. Factory reset
Jalan termudah untuk memperbaiki kinerja ponsel Android kamu adala melakukan Factory Reset.
Ini akan membuat software ponsel kembali pada kondisi saat kamu baru membelinya dan membersihkan segala data yang ada di dalamnya.
Memang ini tidak sederhana karena akan menghapus semua aplikasi dan data.
Bahkan kamu mesti mengunduh ulang beberapa aplikasi yang memang penting, lalu menyalin ulang data-data.
Namun dengan cara melakukan Factory Reset secara berkala, kinerja ponsel bisa dijaga supaya tetap kencang.
Jangan lupa untuk menyiman data cadangan sebelum kamu melakukan hal ini. (*)
Talitha Curtis Bongkar Kelakuan Ibu Angkat, Pernah Sodorin Dirinya ke Om-om di Usia 13 Tahun Demi Hal Ini
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Indra |
Editor | : | Indra |