Grid.ID - Meminta kenaikan gaji memang bukan perkara hal yang mudah.
Untuk mewujudkan itu semua kita memerlukan persiapan yang matang.
Kinerja di kantor pun harus kita buktikan dengan pontesi yang kita punya.
Selain profesional dalam bekerja, kita juga harus benar-benar memiliki persiapan yang matang saat mengajukan permintaan kenaikan gaji terhadap atasan.
(BACA JUGA Seperti Pertanda, Status Facebook Terakhir Siti Masitoh Korban Kecelakaan Puncak, Isinya 'Melayang-Layang')
Kamu yang merasakan ingin meminta kenaikan gaji, cobalah 4 tips berikut sebelum berbicara langsung dengan atasan:
1. Berbicara pada atasan
Mintalah waktu pada atasan untuk membicarakan harapan kamu perihal kenaikan gaji.
Aturlah waktu sedemikian rupa, sehingga atasan mengetahui maksud pertemuan tersebut adalah untuk meminta kenaikan gaji.
Intinya jangan terburu-buru dan membuat atasan terkejut dengan permintaan yang tiba-tiba.
(BACA JUGA Eh, Gempita Juga Kirim Karangan Bunga Untuk Ahok dan Djarot Loh! Ini Dia Kata-kata Lucunya)
2. Persiapkan data
Kumpulkan data-data berupa kinerja kamu di kantor.
Tujuannya untuk meyakinkan atasan bahwa kamu pantas menerima kenaikan gaji.
Tunjukkan pula potensi-potensi yang bisa kamu berikan untuk perusahaan dalam jangka panjang.
Selain itu, cobalah juga untuk menawarkan bantuan yang lebih untuk memajukan perusahaan di masa mendatang.
(BACA JUGA Ramai Banget, Test Drive Suzuki Ignis Laris Manis Diantri di IIMS 2017)
3. Persiapkan alasan yang tepat dan masuk akal
Persiapkan diri untuk memberikan alasan yang tepat dan masuk akal ketika atasan kamu memberikan pertanyaan.
Misalnya ketika ditanyakan berapa persen kenaikan gaji yang diharapkan dan apa alasan kuat di balik permintaan kenaikan gaji.
Ingat, jangan meminta kenaikan gaji karena alasan pendidikan anak, bbm naik, ingin beli rumah, butuh budget tambahan, dan lainnya.
(BACA JUGA Lucunya Personel BTS Bicara Dalam Bahasa Indonesia, Ini Dia Sapaan Mereka!)
4. Hindari permintaan yang terkesan mengancam
Membicarakan soal kenaikan gaji adalah hal yang wajar namun sangat sensitif.
Karena itu kamu perlu berhati-hati jangan sampai mengancam atasan.
Misalnya, mengancam mengundurkan diri bila permintaan ditolak hal tersebut akan membuat kesan bahwa kamu tidak profesional.(*)
Feby Marcelia Kepergok Netizen Jalan Sama Pria Baru padahal Baru Cerai, Revand Narya: Ini Bukti Allah Nggak Tidur