Kenapa, ini berarti udah ada korban dari tsunami, bencana tsunaminya sudah terjadi jelas itu.
Cuma kenapa BMKG mengeluarkan pemberitahuan kalau itu hanya ombak pasang gitu?
Maksudnya ini hal yang menurut aku harus sampaikan ke publik.
Karena beberapa kali aku mencoba menyampaikan kebenaran ke tenanga kerja asing sampai persekusi ulama Alhamdulillah.
Jadi kali ini aku pengen ngomong.
Buat apa ada BMKG kalau pemberitahuan setelah bencana aja salah?
Buat apa gitu," ungkap Ifan.
Dirinya kemudian membantah jika disebut mengkambing hitamkan orang lain.
"Jadi gini, aku gak mencari kambing hitam ya atas kesedihanku, nggak lah.
Kita cukup dewasa lah.
Aku juga nggak menyalahkan atas musibah yang bencana gitu ya.
Cuma maksudku gini loh, BMKG itu kan badan yang dibangun untuk memperingati masyarakat terhadap tanda-tanda adanya bencana, kan begitu?
Kalau informasinya sudah dikeluarkan setelah ada bencana, nah ini kan berarti useless.
Tapi kalau informasinya ternyata dikeluarkan setelah bencana pun salah, aku juga ga ngerti lagi mau ngomong apa.
Maksudku gini, apa yang kusampaikan ini seenggak-enggaknya berguna untuk masyarakat Indonesia.
Jadi aku nggak pengen juga saudara-saudaraku yang lain mengalami apa yang kurasain sekarang," terang Ifan.
(*)
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Bunga Mardiriana |
Editor | : | Bunga Mardiriana |