Five Vi menceritakan bahwa tujuannya membuka kembali persoalan ini bukan untuk memiliki Bilqis sepenuhnya.
Sebagai seorang Ibu, Five Vi tahu bahwa 13 tahun anaknya bersama sang Ayah, tentu secara psikologis tak mudah jika langsung mengambil Bilqis untuk bersamanya.
"Saya pengen ada kesempatan untuk bertemu berbagi waktu, misalnya pas hari libur sama saya, Sabtu Minggu sama saya, kalau bisa jangan di Malang sekolahnya," tutup Five Vi. (*)