Grid.ID - Bagi umat muslim di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa saat Ramadan itu hukumnya wajib.
Selama seharian penuh menahan rasa lapar dan haus hingga akhirnya bedug magrib tiba.
Bahkan dibeberapa negara kamu harus menahan rasa lapar dan haus selama 25 jam, hingga akhirnya kamu diperbolehkan makan dan minum.
Kira-kira saat menjalankan puasa kamu lebih susah menahan rasa lapar atau haus?
Mungkin sebagian orang merasa lebih susah menahan rasa dahaga, karena tubuh mengalami penurunan asupan mineral.
Alhasil kamu akan merasa mudah lelah, hilang konsentrasi dan mengantuk.
Seperti yang dilansir dari Emirates247, makanan dan minuman saat sahur berperan penting mengontrol rasa haus saat berpuasa.
(BACA JUGA Jangan Asal Pilih Kurma untuk Buka Puasa, Ini Caranya )
(BACA JUGA Resep - Coba Yuk Smoothie Mangga dan Jeruk, Minuman Segar untuk Berbuka Puasa)
(BACA JUGA Segarnya Es Jelly Bikin Buka Puasamu Lebih Maknyuuus)
Nah ini dia trik agar kamu nggak kehauasan saat menjalankan ibadah puasa.
1. Minumlah air putih minimal 8 gelas setiap harinya, mungkian bisa kamu penuhi kecukupan asupan air saat malam hari.
2. Hindari makanan yang panas dan pedas sehingga memicu rasa haus saat sahur dan siang hari.
3. Jangan masukkan terlalu banyak garam dalam makanan, hindari juga makan ikan asin atau acar yang bisa meningkatkan kebutuhan tubuh akan cairan.
4. Makanlah buahan segar dan sayuran yang kaya akan air dan serat, karena sayur dan buah bisa tahan lama dalam usus dan mengurangi rasa haus.
5. Minumlah jus buah segar dan hindari jus dengan menambahkan pemanis.
6. Usahakan untuk tidak langsung minum air putih yang banyak sekaligus saat makan.
Cobalah untuk minum di antara waktu makan dalam jumlah sedang tapi sering, ini lebih baik.
Oh iya minum air dingin saat berbuka puasa tidak akan menghilangkan rasa dahaga tapi,
akan menyebakan pembuluh darah berkontraksi dan menyebabkan gangguan pencernaan, cobalah dengan air suhu ruang atau sedikit dingin. (*)
Viral, Gadis Keturunan Indonesia yang Juga Anak dari Artis Lawas Ini Dinikahi Pangeran dari Kerajaan Malaysia, Siapa?