"Kami berharap bisa memiliki bayi yang sehat. Namun, takdir memiliki rencananya sendiri dan kali ini cukup kejam. Kami diberi bayi yang kurang sempurna," tambah Suresh.
"Saya tak tahu apakah harus gembira atau sedih untuk bayi kami ini. Tuhan pasti mengutuk kami karena melakukan dosa di kehidupan sebelumnya," lanjut Suresh.
Dr Mukesh Kumar yang membantu proses kelahiran bayi itu mengatakan, putri Suresh dan Savita itu tak bisa diselamatkan karena perkembangannya belum sempurna.
"Janin tak berkembang secara baik di dalam rahim karena satu dan lain hal. Janin ini mengalami kondisi yang amat langka dan membentuk kembar siam yang tak sempurna," ujar Kumar.
"Kondisi langka ini terjadi di dalam rahim di saat sel-sel yang abnormal terbentuk saat embrio berkembang," dia menjelaskan. (*)
Penulis | : | Hery Prasetyo |
Editor | : | Hery Prasetyo |