Dia akhirnya pergi ke Rumah Sakit Good Hope di Sutton Coldfield tetapi dia hanya didiagnosa menderita keseleo urat tangan.
Menurut salah satu perawat, Emma Brown, Katie Widdowson datang ke rumah sakit pada tengah malam dan mengeluh kepada bahwa dia menderita rasa sakit yang luar biasa di pergelangan tangan kirinya.
Dia menjelaskan bahwa Katie tidak dapat merasakan jari-jarinya dan rasa sakit itu menyebar ke lengannya.
"Suhu, denyut jantung, dan denyut nadi semuanya abnormal dan oleh karena itu dia harus diobservasi setiap 30 menit," ujar Emma yang dikutip Grid.ID dari Telegraph.
Dia pun diberitahu bahwa pergelangan tangannya terkilir.
Ia pun diminta pulang dengan diberi obat penghilang rasa sakit.
(BACA Pangeran Saudi Ditangkap Setelah Video Penyiksaan yang Dilakukannya Membuat Marah Raja Salman)
Keesokan paginya, Katie Widdowson masih kesakitan dan mengalami lecet.
Dia dilarikan ke rumah sakit Heartlands namun dalam perjalanan ia menderita serangan jantung di dalam ambulans.
Dean Smith mengatakan awalnya mengira dia telah menyakiti pergelangan tangannya dengan memborgol tangannya saat berhubungan seks.
Petugas pemeriksa jenazah di rumah sakit Heartland mengatakan bahwa Katie Widdowson seharusnya dirawat di rumah sakit dan menjalani operasi besar.
(BACA Tak Bermoral, Gara-gara Sikat Gigi, Wanita Ini Diperkosa Dua Kali)
"Mereka secara jelas mengabaikan kebijakan SOP yang ada untuk pasien yang situasi kritis," ujar Brown.
"Jika Katie tetap di rumah sakit, jelas bahwa kematiannya bisa dihindari. Kesalahan ini menyebabkan kegagalan besar karena kematian Katie disebabkan karena Necrotising Fasciitis yang menyebabkan infeksi yang bahaya," uajr Brown.
Setelah mendengar kabar menyedihkan, ibu dari Katie Widdowson, Pat, memberikan penghormatan dan doa untuk putrinya yang cantik.
Sementara ayahnya, David, mengatakan bahwa keluarga akan melakukan tuntunan hukum melawan rumah sakit atas kelalaian kesalahan diagnosa yang menyebabkan kematian. (*)
Penulis | : | Alfa Pratama |
Editor | : | Alfa Pratama |