Jangan terlalu banyak juga agar kamu nggak harus izin ke toilet sewaktu upacara.
3. Menggerakkan tungkai kaki dan mengatur napas
Salah satu gejala pingsan adalah munculnya keringat dingin.
Saat gejala ini mulai muncul, langsung gerakkan tungkai kakimu.
Cara kedua adalah dengan mengatur napas.
Ambil napas dalam-dalam lalu tahan dan keluarkan perlahan-lahan.
Jika dua cara di atas tidak berhasil dan gejala pingsan lain mulai muncul, sebaiknya segera lakukan tips keempat.
4. Menepi jika sudah tidak kuat
Ada beberapa gejala pingsan yang bisa kita perhatikan.
Jika kamu sudah merasa pusing, mual, berkunang-kunang, berputar dan mengeluarkan keringat dingin, sebaiknya segeralah menepi, duduk atau meminta bantuan.
(BACA JUGA Kreasi Chef Ganteng Ini Bikin Kamu Melongo! Keren Banget!)
Kamu juga bisa berjongkok dan meletakkan kepala di antara lutut.
Ketika gejala pingsan sudah mulai menghilang, kamu bisa mulai berdiri dan mengambil napas panjang.
Jika ada temanmu yang pingsan, cukup baringkan dengan posisi kaki lebih tinggi daripada kepala.
Lalu berikan minyak putih atau minyak angin di pelipis dan ke hidung orang yang pingsan. (*)
Source | : | halosehat.com |
Penulis | : | Irene Cynthia Hadi |
Editor | : | Irene Cynthia Hadi |