Grid.ID - Indonesia kaya akan budaya.
Warisan budaya yang masih sangat banyak digemari hingga saat ini adalah kopi tubruk.
Kopi tubruk dianggap memiliki karakter kopi dan cita rasa yang sesungguhnya.
Dikutip Grid.ID dari kompas.com, “Buat aku kopi tubruk itu jenis kopi yang paling jujur.
Kita langsung bisa merasakan aroma yang real, juga rasanya apakah itu asam, pahit, ataupun spicy” ujar Viki Raharda, barista asal Indonesia yang memenangkan World Barista Championship saat Grand Opening Max Corner di Plaza Semanggi Jakarta (16/07/17).
Penyajian kopi tubruk terbilang mudah dan tanpa menggunakan alat.
Hanya bermodalkan air panas untuk menyeduhnya.
Untuk membuat kopi tubruk dengan cita rasa tinggi, Viki memberikan saran yang harus diperhatikan, yakni :
Pertama, proses penggilingan kopi.
Ada baiknya untuk menggiling kopi sesaat sebelum diseduh.
( Baca : Seminggu Setelah Dibebaskan dari Penjara, Tora Sudiro Malah Tak Jelas Pulangnya )
Kopi yang telah lama diseduh aromanya akan menguap.
Tingkat kehancuran kopi juga menjadi poin penting.
Kopi yang terlalu halus akan membuat rasa kopi terlalu pahit.
Namun kopi yang terlalu kasar akan menciptakan rasa asam.
( Baca : Tren Strap Bag di Kalangan Artis, dari Aurel Hermansyah Hingga Zaskia Mecca )
Kedua adalah seduh dengan air panas.
Tuangkan air dengan suhu 93-96 derajat celcius secara perlahan agar aroma kopi semakin keluar.
Langkah ketiga yang perlu diperhatikan adalah jangan langsung diaduk.
Setelah diseduh, biarkan kopi larut selama 3-5 menit tanda diaduk.
Baru setelah 3-5 menit kopi diaduk.
Kopi yang diaduk lebih lama akan menciptakan rasa yang lebih kuat.
Langkah terakhir adalah sesuaikan dengan selera.
Beberapa orang sangat menyukai rasa kopi yang pahit.
Namun ada beberapa orang yang gemar akan rasa kopi yang manis.
Artikel ini pernah tayang sebelumnya di kompas.com dengan judul Rahasia Meracik Kopi Tubruk ala Barista.
(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |