Dari berbagai sumber coba dikulik, apa dan bagaimana soal ayam Brahma.
Ternyata ayam yang asal muasalnya dari India ini, punya postur tubuh yang tinggi besar.
Itu yang jadi ciri khas dari ayam yang di Indonesia dipelihara sebagai ayam hias.
Dengan ciri psotur tubuh yang tinggi besar, sudah pasti produksi dagingnya juga besar.
(BACA : Nggak Perlu Ribet, Gaya Rambut Andalan Angel Pieters Bisa Bikin Kalian Lebih Seksi loh)
Tapi ternyata nggak soal dagingnya, ayam Brahma juga berlebih soal produksi telurnya.
Nama Brahma dari ayam hias ini, diambil dari nama kota asalnya, yakni Bramaputera.
Dengan keunikkan di postur tubuh itu, maka ayam Brahma ditawarkan dengan harga yang tinggi.
Untuk yang umurnya baru 1 bulan saja, harganya hampir Rp 3 juta.
Makin nambah umurnya, sudah pasti nambah juga banderol yang diterapkan pedagang.
Lain cerita kalau ngomongin yang indukan asia atau Eropa.
Buat yang indukan Asia, harganya Rp 11 juta.
Nah kalau mau bawa pulang yang indukan Eropa, dihargai Rp 16 juta.(*)
Mendadak Catwalk, Fitri Tropica Bangga Berhasil Ajak sang Suami Tampil Jadi Model