Menurut laporan, serangan ini dimulai pada bulan Mei.
Saat itu seorang pria memasuki rumah dan segera menggagahi anak yang baru tersebut.
Pelaku dapat melakukan aksi keji itu karena orang tuanya tengah mencari getah karet.
(Baca juga: Simak Sebab Tumit Pecah Berikut, Bisa Jadi tanda Penyakit Serius)
Dikutip wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai, dari The National, dikatakan oleh ibunya, "Saya dan suami saya bekerja sebagai pengunduh getah karet."
Ini membuat, "Kami harus meninggalkan anak-anak sendirian di antara waktu tengah malam dan subuh."
Sang ibu mengatakan kepada polisi bahwa orang yang sama kembali dalam beberapa malam berikutnya.
Selama beberapa bulan kemudian, serangan malah makin meningkat.
Seorang pria kemudian datang ke rumah lagi dan melakukan tindakan paksa, mengajak pergi ke gubuk pantai.
Mereka membius dan membiarkan pria-pria lain melakukan tindakan brutal.
Polisi Thailand mengatakan bahwa mereka tengah mengidentifikasi 11 orang yang diduga terlibat.
Penulis | : | Ahmad Rifai |
Editor | : | Ahmad Rifai |