Namun, minum cukup air ternyata tidak memperbaiki penampilan kulit.
Hal itu tergantung pada kemampuan kulit menahan air.
"Pada individu yang sehat dengan ketebalan kulit normal, minum cukup air tidak terbukti mencegah keriput atau tanda penuaan lain," kata Frey.
Para ahli dermatologi menyebutkan, bahwa yang terbaik adalah mengoleskan pelembab pada kulit karena memiliki formula untuk mencegah penguapan air dari kulit.
Pilih juga produk pelembap yang memiliki humektan (kandungan yang membuat air membentuk lapisan di kulit).
"Minum banyak air hanya akan berpengaruh pada kulit jika kita sangat dehidrasi.
Lagi pula, kulit terhidrasi lewat dua cara, yaitu produksi minyak alami atau krim dan losion yang dioleskan," kata Joel Schlessinger, ahli dermatologi.
Konsumsi cukup air hanya berdampak pada jaringan dalam, bukan untuk memperbaiki kondisi kulit.
(BACA : Walahh...Niat Mau Operasi Plastik, Tapi Malah Jadi Kayak Gini, Nomor 10 Bengkak Semua!)
"Penampilan kulit dipengaruhi banyak faktor, mulai dari hormonal, genetik, gaya hidup, pola makan, olahraga, hingga pilihan produk skin-care," katanya. (*)
( Kompas / Lusia Kus Anna )
Artikel ini pernah tayang di Kompas.com dengan judul " Minum Air Tak Efektif Bikin Kulit Wajah Flawless "
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Penulis | : | Justina Nur Landhiani |
Editor | : | Justina Nur Landhiani |