Tapi kerana kadung kena cap sebagai majalah berisikan konten panas, membuat mereka harus pindah kantor ke Bali.
Saat diterbitkan Desember 1953, si pemilik tak berani mengumumkan kapan edisi selanjutnya akan tayang.
Hugh Hefner tak yakin majalah ini akan laris manis.
Edisi perdana majalah tersebut bersampul perempuan populer, Maryln Monroe.
Majalah ini membuat si perintis, Hugh Hefner jadi kaya raya.
Laku keras, Playboy tak berhenti menjadi majalah.
Playboy juga mulai memproduksi fashion, parfum, dan beragam hal lainnya.
(Baca juga: Barusan Berhijab Tika T2 Udah Punya Gaya yang Keren loh, yuk Lihat!)
Banyak orang tentunya tau logo khas dari Majalah Playboy.
Logo yang dipakai adalah kepala kelinci putih.
Bukan main-main, tetnyata di AS ada makna tentang hewan ini.
Innalillahi, Truk Ugal-ugalan Seruduk Sejumlah Motor dan Mobil di Tangerang, Kondisi Sang Sopir Usai Diamuk Massa Sungguh Miris
Penulis | : | Ahmad Rifai |
Editor | : | Ahmad Rifai |