Sebuah mercusuar memiliki pengamatan yang jelas mengenai kapal selam pada pukul 10.30.
Setengah jam kemudian pukul 11:00 kapal selam itu tenggelam, yang menurut polisi diduga merupakan tindakan yang disengaja.
Madsen awalnya mengatakan bahwa ia telah menurunkan Ms Wall pada pukul 10.30 malam di restoran Halvandet dekat tempat mereka berangkat.
Akan tetapi sejak itu, dia mengatakan kepada penyidik bahwa Ms Walls meninggal secara tidak sengaja dan dia melemparkan tubuhnya ke laut.
(BACA : Laudya Cynthia Bella akan Langsungkan Resepsi di Bandung, Chicco Jerikho Malah ke Nikahan Orang ini)
Tubuh tanpa kepala dan tanpa lengan terlihat oleh seorang anggota masyarakat di perairan Denmark dekat Kopenhagen pada hari Senin 21 Agustus.
Penyidik utama Jens Moller Jensen mengatakan pada saat itu, "Kami telah menemukan kembali tubuh, Ini adalah bagian tubuh seorang wanita."
"Pemeriksaan akan dilakukan."
Namun pada 23 Agustus, terungkap mayat itu milik Kim.
Petugas juga mengatakan bahwa lengan, kaki dan kepala sengaja dimutilasi.
Polisi sedang menganalisis reruntuhan kapal selam dan telah meminta siapa saja yang telah melakukan perjalanan ke kapal Madsen.
Apa perkembangan terbaru dalam pembunuhan Kim Wall?
Jaksa percaya Madsen merupakan seorang pria berusia 46 tahun yang sudah menikah, dengan brutal membunuhnya untuk melakukan fantasi seksual yang parah.
Penyebab kematian belum ditetapkan, namun sebuah otopsi menunjukkan 15 luka mutilasi pada alat kelamin dan dada Kim yang diderita sesaat masih hidup atau sesaat setelah kematiannya" kata jaksa.
Tes DNA dari kuku, wajah dan leher Madsen juga menunjukkan kecocokan dengan Kim.
Pengadilan memerintahkan Madsen ditahan selama empat bulan lagi saat penyelidikan berlanjut.
(BACA : Disebut Pelakor, Inilah Goyangan Ratu Meta yang Menggoda, Netizen : Ratu Tahu Bulat!)
(*)
Innalillahi, Truk Ugal-ugalan Seruduk Sejumlah Motor dan Mobil di Tangerang, Kondisi Sang Sopir Usai Diamuk Massa Sungguh Miris
Source | : | https://www.independent.co.uk,www.thesun.co.uk |
Penulis | : | Adrie P. Saputra |
Editor | : | Adrie P. Saputra |