Bahtiar mengatakan, peristiwa yang sama sebelumnya juga adiknya tersebut, sehari sebelumnya.
Juliandari secara tidak sadar mentransfer uang kepada seseorang yang tidak dikenalnya setelah menerima telepon.
Dia mengaku tidak sadar telah mentransfer Rp 30 juta sesuai arahan si penelepon.
“Tidak tahu orang itu dapat nomor adik saya darimana. Setelah ditelepon tidak sadar melakukan transfer sebanyak 2 kali,” katanya.
Bahtiar menduga, orang yang menelepon adiknya dengan orang yang menghipnotis adiknya di pelabuhan PLBL Nunukan merupakan satu komplotan karena aksi hipnotis dilakukan dalam waktu hampir bersamaan.
Juliandari sendiri telah melaporkan kejadian tersebut ke kantor Polsek Nunukan Kota.
(BACA: Gara-Gara Sarwendah, Warga Jambi Terhipnotis)
“Total uang yang ditransfer 30 juta.
Sementara waktu di pelabuhan ada perhiasan dan uang totalnya Rp 50 juta.
Semuanya Rp 80 juta,” ucap Bahtiar.
Sementara itu pihak polisi yang dikonfirmasi belum memberikan keterangan terkait hal ini. (Kompas.com/Sukoco)
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul Dalam 2 Hari Terhipnotis 2 Kali, Wanita Ini Kehilangan Harta hingga Rp 80 Juta
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Penulis | : | Atikah Ishmah W |
Editor | : | Atikah Ishmah W |