Selain mengkonfirmasi bahwa perusahaan ini telah meneken kontrak, tegasnya, "Kami tak memiliki informasi untuk mengungkapnya pada publik."
Teknologi pemindai wajah dikatakan menjadi lebih layak saat diterapkan pada aplikasi sehari-hari.
Akan tetapi, tentu ada sejumlah dampak dari teknologi ini bagi masyarakat di seluruh dunia.
(Baca juga: 7 Tahun Pacaran, Wanita Ini Disiksa Hingga Kurus dan Dibunuh Oleh Kekasihnya!)
Sebelumnya, Apple Iphone X dilaporkan akan memanfaatkan sensor 3D dan teknologi inframerah pada kamera depannya.
Ini akan memungkinkan para pengguna untuk mengakses ponsel mereka tanpa memasukkan kata sandi.
Teknologi pemindai wajah telpon ini memiliki implikasi yang memicu kekhawatiran bagi privasi tiap individu.
Clare Garvie, seorang pengacara dari Inggris, mengungkapkan di bulan September, "Kesalahan dan kesalahan identifikasi tak akan dapat dihindari."
(Baca juga: WOW! Ayu Ting Ting dan Luna Maya Ternyata Pernah Pakai Busana yang Mirip, Lebih Kece Gaya Siapa nih?)
Ada konsekuensi dari teknologi semacam ini yang tak akan dapat dihindari.
Seseorang akan dipenjara selama bertahun-tahun atas tindakan yang tak pernah dilakukannya.
Terbuka peluang besar bagi salah identifikasi menggunakan software pemindah wajah.
Thariq Halilintar Bantah Isu Belum Move On dari Fuji Usai Kepo Postingan Aisar Khaled, Kini Klarifikasi
Penulis | : | Ahmad Rifai |
Editor | : | Ahmad Rifai |