Laporan wartawan Grid.ID, Husna Rahmayunita
Grid.ID - Buat kamu yang suka jajan pasti tau jajanan enak ini.
Jajanan asli Indonesia ini bisa dinikmati segala macam kalangan dari yang muda sampai yang tua.
Makana tersebut adalah Cilok, Cireng dan Cimol.
Ketiga jajanan tersebut berasal dari Jawa Barat.
Kata 'Ci' berasal dari kata Aci yang berarti tepung kanji.
Aci inilah yang menjadikan ketiga makan tersebut memiliki tekstur kenyal saat digigit.
Dikutip dari berbagai sumber, inilah perbedaan Cilok, Cireng dan Cimol.
1. Cilok
Cilok merupakan singkatan dari aci dicolok.
Terbuat dari tepung aci yang dicampur air yang kemudian adonan tersebut diaduk sampai lentur dan kenyal.
Setelah itu, adonan tersebut dibentuk bulat seperti bakso dan direbus.
Setelah matang cilok biasanya ditusuk (dicolok) dan kemudian diberi saus, kecap ataupun sambal.
2. Cireng
Cireng merupakan singkatan dari aci digoreng.
Berbeda dengan cilok, cireng dibuat dari adonan aci yang kemudian digoreng.
Bagian luar cireng terlihat renyah, namun bagian dalamnya masih basah dan kenyal.
Cireng biasanya berbentuk lonjong atau pipih.
Saat disajikan cireng biasanya ditambah cocolan sambal, seperti sambal kacang, sambal rujak, atau sambal yang dicampur saus.
3. Cimol
Cimol merupakan singakatan dari aci digemol.
Digemol maksudnya dibentuk bulat.
Cimol dibuat dari aci yang kemudian ditambahkan baking powder, dibentuk bulat lalu digoreng.
Cimol biasanya akan lebih krispy dibandingakan cireng.
Bentuknya seperti bakso goreng kecil.
Cimol biasanya disajikan dengan bumbu bubuk aneka rasa, seperti pedas, keju ataupun barbeque.
Kini ketiga makanan tersebut, tersedia dalam varian bentuk dan rasa yang berbeda.
(*)
Source | : | |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |