Bentuk pesawat memungkinkannya untuk meluncur dengan kemiringan tertentu sesuai berat pesawat.
Dalam kasus ini, pesawat mengalamai gangguan sistem udara dan tekanan di ketinggian 34.000 kaki
(Baca: Lihat Apa Yang Ditemukan Oleh Kedua Cewek Cantik Ini Di Selokan Pembuangan Air)
Saat keadaan darurat itu, prosedur memang mengharuskan pesawat terbang secepat mungkin untuk turun ke ketinggian 10.000 kaki.
Hal dilakukan agar kadar oksigen dan tekanan udara normal sehingga tidak membahayakan penumpang di dalamnya.
Hal inilah yang diduga menjadi alasan pesawat langsung terjun ke ketinggian yang aman.
Tak heran pula masker oksigen langsung diturunkan sebagai langkah antisipasi masalah teknis yang terjadi.
(Baca: Orang ini Beli Lemari Bekas, Belakangan Kaget Saat Tahu Siapa Pemilik Sebelumnya)
Hal inilah yang mungkin terjadi sehingga pesawat seakan-akan terasa seperti 'jatuh'.
Meski demikian, kita juga harus menunggu hasil penyelidikan NTSB atau National Transportation Safety Board dan Indonesia dikenal dengan nama KNKT, Komite Nasional Keselamatan Transportasi.
Mereka dalah badan yang memiliki wewenang untuk mencari tahu penyebab kecelakaan dengan membaca kotak hitam.(*)
Larang Ayah Rozak Jadi Calon Wali Kota Depok, Ayu Ting Ting Ngaku Tolak Tawaran Terjun ke Dunia Politik, Ternyata ini Alasannya