Orang-orang yang ada di sana memandang putranya seakan ada yang salah dalam dirinya.
"Mereka bilang aku ibu yang jahat. Mereka seharusnya bertanya kepadaku sebelum menghakimiku," katanya.
Sang ibu berdalih bahwa putranya didiagnosis menderita autisme sejak berusia 2 tahun.
"Putraku mengidap autisme. Dia sering bergulung-gulung di lantai," kata sang ibu.
Sang ibu mengatakan bahwa menyeretnya adalah satu-satunya cara ia bisa memindahkan putranya dari jalan itu.
Karena autisme tersebut, sang ibu mengatakan bahwa ia tak bisa terlalu sering mengajak putranya keluar rumah.
"Ia tak suka keramaian. Jika aku mengajaknya keluar pasti selalu seperti ini," katanya.
Ia mengakui bahwa banyak orang tak tahu betapa sulitnya memiliki anak seperti ini.
Apalagi ia adalah orangtua tunggal untuk putranya.
Bahkan, ia bercerita bahwa anaknya pernah menyerang dirinya meskipun sang anak tak mengetahui bahwa ia telah melukai ibunya.
Kini, Polisi Merseyside tengah menginvestigasi laporan terkait video tersebut.
Lihat videonya di sini:
(*)
Source | : | https://metro.co.uk |
Penulis | : | Irene Cynthia Hadi |
Editor | : | Irene Cynthia Hadi |