Laporan Wartawan Grid.Id, Angriawan Cahyo Pawenang
Grid.ID - Warga Jakarta nantinya akan dimanjakan dengan keindahan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang saat ini sedang direvitalisasi, salah satunya JPO Bundaran Senayan.
Dikutip dari Kompas.com pada Kamis (10/1/2019), JPO Bundaran Senayan kini sudah memasuki tahap penyelesaian.
Dari kejauhan, bangunan jembatan ini namapak berbeda jauh bangunanya dengan jembatan lama sebelum direvitalisasi.
Baca Juga : Henley Passport Index Rilis Data Terbaru Negara Dengan Paspor Terkuat Di Dunia
Memasuki area JPO, pejalan kaki disambut dengan landasan datar berbahan kayu komposit dan memiliki pegangan berbahan serupa.
Pada sisi kiri dan kanan jembatan berbatas besi warna hitam dan beratap transparan.
Lorong utama jembatan ini lah yang disinyalir dapat menjadi Instagramable bagi para pejalan kaki yang ingin berfoto.
Di lorong ini, pejalan kaki akan disuguhkan desain jajaran pagar putih dan lampu temaram yang menyala di siang hari.
Inspektor PT. Permadani Katulistiwa Nusantara (PKN) Pris Febrian Adlis menjelaskan desain jembatan ini akan sangat bagus terutama pada malam hari.
"Main bridge warna kekuningan, pantulan cahaya kalau malam sangat bagus. Kalau di sisi lainnya cahaya lampu warna putih," katanya.
"Masyarakat Jakarta ini termanjakan, jalur pedestrian bagus. Terintegrasi dengan MRT dan Transjakarta masa jembatannnya enggak bagus sih. Instagramable juga," tambahnya.
Pris juga menjelaskan nantinya JPO Bundaran Senayan akan dilengkapi dengan lift di dua titik untuk memudahkan kaum difabel mengakses jembatan tersebut.
Meski jembatan mulai beroperasi pada 15 Januari 2019, pengerjaan lift di JPO ini baru berlangsung di bulan Mei 2019.
Pris menjelaskan pengerjaan lift dilakukan di tanggal yang berbeda karena bertepatan dengan Tahun Baru China 2019.
"Karena lift dari China, di sana ada Imlek libur satu bulan. Jadi lift datangnya akhir April. Kita pasang dan segala macam baru mulai Mei," kata Pris.
Revitalisasi JPO ini merupakan program dari Gubernur Jakarta Anies Baswedan agar menjadikan JPO ramah difabel.
Baca Juga : Intip Apartemen Emily Blunt dan John Krasinki di New York! Seharga Rp 155 Milliar
Dikutip dari TribunNews pada Selasa (4/12/2018) lalu, Anies mewajibkan agar seluruh Jembatan Penyeberangan Orang ramah untuk penyandang disabilitas.
"Harus dibuat ramah, baik yang belum juga harus dibuat ramah," ujar Anies di JPO Halte Bundaran Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (4/11/2018).
JPO Bundaran Senayan sendiri telah menghabiskan dana Rp 17,4 miliar dalam prosesnya.
Saat ini ada tiga JPO di Jalan Sudirman yang sedang direvitalisasi yakni JPO Halte Gelora Bung Karno (GBK), JPO Halte Polda Metro Jaya (PMJ), dan JPO Halte Bundaran Senayan. (*)
Tegas, BPOM Tarik Produk Suntik DNA Salmon Dokter Richard Lee yang Tak Sesuai Izin Edar
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |