Yang saya pakai pertama itu piton Bali dan sekarang sudah mati, pas berumur delapan tahun mati," katanya.
Ketika pertama kali melakoni profesi sebagai penari ular, dirinya dilarang oleh keluarganya.
Bahkan tak jarang cemoohan yang ia terima.
Baca Juga : Tak Takut Jadi Santapan, Belasan Ekor Katak Ini Justru Tunggangi Ular Piton Untuk Hindari Banjir
"Saya dibilang kayak orang sok. Ngapain sok jadi orang.
Dan waktu itu keluarga memang belum pernah nonton saya pas pentas," katanya.
Untunglah seorang temannya dengan berbaik hati membuat sebuah video pertunjukannya.
Baca Juga : Bukan Manusia, Paranormal Terkenal Mbak You, Mengaku Punya Pasangan Tak Lazim dengan Menikahi Seekor Ular
Dari video itu keluarga mulai sadar dengan bakat yang dimilikinya.
"Ada teman bantu rekam ditunjukin ke keluarga.
Keluarga bilang, ya kalau itu positif ya lanjutkan saja.
Baca Juga : Kembaran Ifan Seventeen Sebut Herman Sempat Mimpi Digigit Ular Sebelum Meninggal
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Source | : | Tribun Bali |
Penulis | : | None |
Editor | : | Bunga Mardiriana |