Meski rumah bersebelahan, ia tak leluasa berkomunikasi dengan teman barunya itu.
Sudut-sudut rumah majikannya dilengkapi CCTV hingga membuatnya tak bebas bergerak.
Hingga ia inisiatif membuat surat.
Di situ tertulis nama dan alamat lengkap orang tuanya di Desa Gumiwang, Purwanegara Banjarnegara. Ia lalu melemparkannya keluar rumah agar diambil temannya.
Surat itu seperti mengisyaratkan, ia begitu merindu orang tua dan berharap pulang.
Potongan surat itu diunggah di media sosial hingga viral.
Kisah pilunya seketika jadi bahan perbincangan di media sosial.
Cerita itu pun didengar oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Johor dan BPNP2TKI.
Baca Juga : Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai Musi, Eni Yulansari Tinggalkan Surat Terakhir Untuk Sang Ibu
Alamat majikan cepat terlacak.
Ia dipanggil bersama Ponirah untuk diklarifikasi perihal permasalannya.
Hingga keduanya menandatangani kesepakatan.
Main Film Bareng Marsha Timothy Lagi, Vino G Bastian Akui Senang: Gajinya Dobel
Source | : | Tribun Jateng |
Penulis | : | None |
Editor | : | Hastin Munawaroh |