Ini berarti, pasokan oksigen terhambat dan dapat membunuh keduanya.
Kondisi monoamniotik yang diderita bayi kembar tersebut sangat jarang terjadi.
Peluang terjadi kondisi semacam ini 1 berbanding 35.000 dan 1 berbanding 60.000 di Inggris.
"Saya hancur!" ungkap Vicky.
"Para dokter menjelaskan bayi dalam kondisi beresiko sangat tinggi."
"Kurang lebih, sekitar 50 persen bayi tak akan bertahan dalam kehamilan."
Tali pusat untuk memberi makan ternyata kusut.
(Baca juga: Simpel Banget, Souvenir Pernikahan Song Song Couple Cuma Dibungkus Kantong Hitam, saat Dibuka Isinya....)
Ini berpeluang besar mencekik leher sang bayi.
Sungguh ini adalah narasi yang sangat menakutkan.
Dikutip wartawan Grid.ID dari Independent, Vicky pergi bersama saudarinya, Georgina, untuk melakukan pengecekan.
Gagal Move On dan Tak Terima sang Mantan Pacar Sudah Punya Kekasih Baru, Pria Ini Culik sang Wanita tapi Keciduk Polisi, Begini Akhirnya
Penulis | : | Ahmad Rifai |
Editor | : | Ahmad Rifai |