Anggota Polri yang berdinas di Polda Metro Jaya itu memilih merahasiakan tempat dan hari pernikahan Ahok-Puput.
Dalam kesempatan ini, Teguh membantah putrinya akan naik pelaminan pada 15 Februari 2019.
"Kalau soal tanggal 15 Febuari itu enggak bener ya. Puput sudah dewasa dan tahu mana yang baik, nanti dia yang jelaskan" kata Teguh.
Baca Juga : Pendiri Sinarmas Group Meninggal Dunia, Orang Terkaya Kedua di Indonesia yang Hanya Tamatan SD
Kabar pernikahan Ahok dan Puput bakal dilangsungkan pada 15 Februari 2019 kali pertama disampaikan oleh Ketua DPRD DKI Jakarta sekaligus sahabat Ahok, Prasetio Edi Marsudi.
Bibi dari Puput di Nganjuk, Jawa Timur bernama Sri sempat menyampaikan ke media bahwa pihaknya telah memberikan baju seragam untuk resepsi pernikahan Puput dan Ahok. Dan lagi, Teguh membantahnya.
"Ya yang di Jakarta aja belum ada apa-apa, kok malah yang di Ngajuk sana lebih tahu, kan malah tambah simpang siur lagi infonya," tuturnya.
Meski tidak menyebutkan lokasi yang akan menjadi tempat pernikahan Ahok dan Puput, Teguh memberi kisi-kisi jika momen sakral tersebut akan digelar tidak jauh dari tempat tinggal keluarga di Jakarta. "Ya, pastinya pestanya enggak sampai di Nganjuk, jauh itu. Disini-sini aja lah," kata Teguh.
Selebihnya, Teguh menyerahkan kepada Puput untuk memberikan penjelasan kepada media perihal rencana pernikahannya dengan Ahok. "Nanti biar Puput yang bicara saja, ya, dia yang menjalankan soalnya" katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Teguh membantah jika ia bersama keluarga mengosongkan rumah sejak Ahok dibebaskan dari Rutan Mako Brimob Depok pada Kamis, 24 Januari 2019.
Menurutnya, Puput masih sering pulang ke rumah kendati sekadar untuk mengambil pakaian. "Masih sering pulang, abis Pak Ahok keluar juga pulang kok, kebutulan pas mas nya kesini aja Puput-nya enggak ada," ucap Teguh. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews dengan judul, “Ayah Puput Angkat Bicara Mengenai Rencana Pernikahan Anaknya dengan Ahok”
Source | : | TribunStyle |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |