Grid.ID - Di era yang kian modern, kini jarak antara orang tua dan anak semakin dekat.
Terutama bagi kebanyakan pasangan muda.
Beberapa di antaranya pun kerap mengunggah kemesraan dengan sang buah hati.
(BACA: Ini yang Bikin Joshua Rundengan Ngebet Main Film Naura & Genk Juara)
Salah satunya dengan mencium bibir sang anak.
Beberapa kalangan mungkin tidak setuju dengan hal tersebut.
Namun, apakah mencium bibir buah hati termasuk hal baik?
Dilansir Grid.ID dari laman Kompas.com, ini dia penjelasannya.
(BACA: Sebut 3 Artis Ini, Reza Rahadian: Banyak Aktor Muda Berbakat!)
1. Ciuman di bibir anak itu buruk
Dr Charlotte Reznik, Psikolog di University of California UCLA mengatakan bahwa ciuman orangtua di bibir anak bisa menyebabkan anak bingung.
“Jika Anda mencium bibir anak di bibir ketika mereka masih sangat kecil, kapan waktu yang tepat untuk menghentikan kebiasaan itu?
Sangat membingungkan,” jelas Reznick.
Menurut Reznick, anak akan tumbuh dewasa dan ketika mereka berusia lima atau enam tahun, mereka akan menyadari mengenai tubuh.
Lalu, mereka beranjak remaja, mereka mulai merasakan dorongan seksual.
Sementara itu, bibir merupakan bagian tubuh yang sangat sensitif, bisa jadi anak terstimulasi dengan ciuman bibir dari orangtua.
Alhasil, tercipta kondisi yang sangat membingungkan.
(BACA: Awkarin Dibilang Besok Fix Nikah, Ternyata Penampilan Cantik dan Seksinya Ini Penyebabnya!)
Anak melihat ayah dan ibu saling memberikan ciuman di bibir.
Kemudian, orangtua melakukan kebiasaan itu pada anak. Kondisi yang demikian mengkhawatirkan pikiran, emosional, dan perasaan.
Menghentikan kebiasaan ini di waktu yang tepat adalah solusi terbaik.
“Saya berasal dari keluarga yang tidak hangat.
Jadi, saya memulai kebiasaan mencium dan memeluk anak.
Namun, saya mempelajari kondisi ini dan dampaknya.
Jadi, saya berhenti mencium anak di bibir ketika usianya 18 bulan,” urainya.
(BACA: Nasib Anak Rantau, Cerita Susahnya Caesar Hito Ketemu Keluarga)
2. Ciuman di bibir anak itu baik
Dr Fiona Martin dari Sydney Child Psychology Centre di Australia mengatakan bahwa tidak ada yang salah dengan mencium anak di bibir.
Menurut Martin, sangat aneh jika ada orang yang merasa bahwa orangtua yang mencium anak dibibir itu dianggap seksual.
“Mencium anak itu normal dan sehat untuk mengekspresikan kasih sayang Anda pada mereka.
Rasa sayang tidak melulu diungkapkan melalui kata-kata,” jelas Martin.
Selain itu, Martin mengatakan, tidak ada dokumentasi yang membuktikan bahwa mencium anak di bibir memicu masalah di masa depan.
Dr Heather Irvine – Rundle memiliki pendapat serupa dengan Dr Martin.
(BACA: Hati-hati, 3 Masalah Kulit Ini Siap Menghantui Wanita Usia 25-35 Tahun)
Dia menganggap penjelasan Dr Reznick sangat aneh dan tidak masuk akal.
“Tidak ada yang salah dengan mencium anak, terutama yang masih kecil, di bibir.
Ciuman merupakan ekspresi sayang yang membuat anak merasa nyaman dan terjaga,” pungkas Dr Irvine – Rundle. (*)
(Kompas.com/Kontributor Female, Rakhma)
Artikel ini pernah tayang di Kompas.com dengan judul Pantaskah Orangtua Cium Anak di Bibir?
Gagal Move On dan Tak Terima sang Mantan Pacar Sudah Punya Kekasih Baru, Pria Ini Culik sang Wanita tapi Keciduk Polisi, Begini Akhirnya
Penulis | : | Jeanne Pita |
Editor | : | Jeanne Pita |