Untuk mengamati dampak kurang tidur terhadap kinerja sel otak individu, para peneliti meminta relawan untuk berpartisipasi dalam percobaan.
Relawan diminta untuk menonton serangkaian foto yang berkelebat cepat di layar dan untuk segera mengenali apakah gambar itu berupa wajah atau sesuatu yang lain.
Para peneliti melihat perbedaan besar dalam bagaimana otak para relawan melakukan eksperimen.
Relawan yang kurang tidur didapati lebih lamban dalam melakukan tugas dan sel otak di lobus temporal pun lebih lemah dan lamban.
Fried menyarankan cara terbaik untuk menghindari fenomena tersebut adalah dengan tidur nyenyak.
Jika kamu kurang tidur malam, tidur siang mungkin bisa membantu.
"Ada penelitian yang menunjukkan bahwa tidur siang sebentar saja bahkan bisa sedikit membantu," tambahnya. (Kompas.com/Ayunda Pininta)
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul Efek Kurang Tidur Pada Otak, Sama Seperti Minum Alkohol
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Penulis | : | Atikah Ishmah W |
Editor | : | Atikah Ishmah W |