Baca Juga : Ribuan Warga Antar Jenazah Istri Ustaz Maulana ke Peristirahatan Terakhirnya
"Kalau aku prinsipnya mau siapapun yang dalam keadaan meninggal kadang-kadang orangtuanya miskin anaknya kaya kita enggak tahu, dan tak perlu aku tanyain, aku jawab siapa pun itu yang meninggal mau orang kaya atau miskin, mau orang gila atau siapa saja saya akan datang. Karena aku tahu, ketika aku tidak dibayar itu pun nanti Tuhan akan perhitungkan rezekiku," ucapnya.
Gloria Elsa Hutasoit memulai kegiatan merias jenazah gratis sejak dua tahun lalu.
Ia bisa dipanggil di rumah ataupun di gereja jika ada orang yang membutuhkan jasanya.
Selain makeup bekas, wanita asal Sumatera Utara ini juga menerima sumbangan rambut palsu atau wig.
Rambut palsu ini nantinya akan diperuntukkan bagi jenazah yang meninggal dalam kondisi tanpa rambut seperti, penderita kanker, atau yang memiliki bekas operasi di kepala.
"Enggak harus make up tapi wig itu pun juga bisa dipakai untuk orang yang sakit kanker ya, yang rambutnya dibotakin, buat yang stroke operasi kepala biasanya tuh pasien itu memerlukan juga," ungkapnya.
Sampai saat ini Gloria menerima panggilan bagi warga yang tinggal di Jakarta, Tangerang, Depok, dan Bekasi.
Khusus untuk area yang sulit diakses, Gloria berharap bisa dijemput di lokasi tertentu.
"Jadetabek sih tapi kalau daerah yang sudah sampai Bekasi tapi yang dalam gitu aku mintanya dijemput. Misalnya janjian di stasiun Bekasi. Supaya mempercepat waktunya. Aku biasanya dari rumah ke rumah atau gereja," ucap Gloria.
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain
Penulis | : | Atikah Ishmah W |
Editor | : | Atikah Ishmah W |