Dari hasil pemeriksaan darah, ada tiga indikator yang menimbulkan kecurigaan.
Yakni turunnya leukosit, trombosit dan hemoglobin yang drastis.
"Tetapi dari hasil pemeriksaan darah ada tiga indikator yang menurun secara drastis yaitu leukosit, trombosit, dan juga hemoglobin," jelas AHY.
Putra sulung SBY ini juga menjelaskan bahwa mereka telah melakukan semua yang direkomendasikan dokter untuk pemeriksaan lanjutan di Singapura.
Baca Juga : Pesan Sutopo Purwo Nugroho, Penyintas Kanker Paru Stadium 4 kepada Ani Yudhoyono: Hindari Gula!
Baca Juga : Suami Resmi Jadi Wakil Gubernur Jatim, Intip Penampilan Super Anggun Memikat Arumi Bachsin!
"Dari hasil pemeriksaan tersebut, dari rekomendasi tim dokter khususnya yang masih mengayomi dan masih melakukan pemeriksaan ketat terhadap kondisi kesehatan Pak SBY dan Ibu Ani, segera merekomendasikan agar dilakukan pemeriksaan lanjut di Singapura. Itulah yang kami lakukan," ujar AHY.
AHY juga mengungkapkan bahwa tidak ada gejala serius yang dialami oleh Ani Yudhoyono sebelum divonis leukimia.
Baca Juga : Ahok dan Calon Istri Foto Romantis Saat Valentine, Bripda Puput Pakai Tas Branded Mewah Puluhan Juta
Namun rupanya, jenis kanker yang diderita oleh Ani Yudhoyono cukup agresif dan menyebabkan kondisinya cepat menurun.
"Yang jelas sebelumnya tidak ada gejala yang memprihatinkan, tetapi ternyata jenis kankernya ini cukup agresif sehingga kondisi Bu Ani menurun cukup cepat," jelas AHY. (*)
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |