"Kalau kamu bilang memang mau mendidik, ya peluk anaknya, kasih pengertian bukan marah-marah, bukan seperti yang kamu lakukan tadi malam," kata Sarita kesal.
Sarita pun berpikir akan membawa kasus ini ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) bila diperlukan.
"Ya rencananya, saya sih maunya damai, banyak yang ngusulin," ujarnya.
Tentu saja ia tak segan melapokan kekesaran fisik dan verbal jika ia melihat anaknya semakin tertekan.
"Cuma saya lihat perkembangan Shafa, kalau Shafa tidak merasa tertekan ya tidak apa-apa," tutupnya. (*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya