Baca Juga : Adik Syahrini Curhat Soal 'Merasa Jadi Korban', Sindir Luna Maya?
"Memanjat perlu pijakan yang baik kuat dan benar.
Manjatlah dengan pengetahuan dan ketelitian bukan dalam kebodohan, kebencian dan rasa kecewa. Selamat sampai tujuan.
Salam sosmed," tulis asisten pribadi Syahrini yang postingannya diunggah ulang oleh Aisyahrani.
Baca Juga : Terkuak Foto Terbaru Syahrini Kenakan Hijab Putih Pasca Kabar Pernikahannya dengan Reino Barack di Jepang
Postingan adik Syahrini ini pun sempat mendapatkan dukungan dari salah satu akun yang username-nya yang ditutupi.
Pemilik akun tersebut pun sempat meminta Aisyahrani untuk bersabar dan berdoa saja atas semua tudingan dan ocehan yang terlempar kepadanya dan keluarga.
Sampai detik ini masih belum diketahui kepada siapa unggahan bernada sindiran tersebut ditujukan.
Baca Juga : Blak-blakan Sindir Incess, Iis Dahlia: Kalau Gue Jadi Syahrini, Luna, Boleh Nggak Sih Gue Deket Sama Dia?
Meski demikian, Aisyahrani bersikap seolah tidak terima dengan perilaku seseorang yang bersikap seolah-olah menjadi korban.
Saking geramnya dengan sikap orang tersebut, Aisyahrani sampai meminta orang itu menunggu.
Seolah meminta orang tersebut menunggu sampai kebenaran yang sebenarnya terungkap.
Unggahan bernada menyindiri Aisyahrani ini pun cukup menuai perhatian publik.
Beragam bentuk komentar pun dilontarkan publik kepada Aisyahrani.
@nuningth : Netizen masih rameee aja nyalah-nyalahin, dapat apa coba ya sudahlah, udah jodohnya @princessyahrini sama @reinobarack, tak ada sehelai daun pun yg jatuh kecuali atas kehendaknya, jodoh maut dah ditentukan, selama bukan suami istri orang gk masalah, banyak kasus pacaran putus.
@salsabillaadhania : @syh55 teteh yang sabar ya. Banyak istigfar orang mau ngomong apa aminkan saja, yang penting teteh dan keluarga sehat tidak kurang suatu apa. @princessyahrini bahagia selalu incess.
@ashillahkamilla : Luna maya ngga pernah keluarin statement apapun, orang patah hati mah wajar kali.
(*)
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Source | : | |
Penulis | : | Tata Lugas Nastiti |
Editor | : | Tata Lugas Nastiti |