Baca Juga : Hindari Mengonsumsi Bawang Putih saat Mengalami Kondisi ini, Akibatnya Bisa Berbahaya!
Jika anda bersentuhan dengan tanaman itu, bulu-bulu halus tanaman Gympie-Gympie akan menembus kulit Anda dan melepaskan racun moroidin.
Kadang-kadang, hanya berada di dekat tanaman itu dan bernapas maka dapat menyebabkan gatal-gatal, ruam, bersin, dan mimisan yang mengerikan.
Gympie-Gympie seringkali menjadi ancaman bagi para pembuka hutan, surveyor dan penebang kayu.
Baca Juga : Curhatan WNI yang Selamat dari Penembakan Brutal di Selandia Baru
Itu sebabnya sebagian besar orang yang sudah mengetahui predikat yang disandang oleh Gympie-Gympie tidak berani masuk ke teritori mereka tanpa menggunakan respirator, sarung tangan tebal, dan tablet antihistamin.
"Mengalami tersengat adalah rasa sakit terburuk yang anda dapat bayangkan. Seperti dibakar dengan asam panas dan listrik pada saat yang sama," ujar Entomologi dan Ekologi Marina Hurley.
Ia mengaku sempat disengangat oleh gympie-gympie ketika bertugas selama tiga tahun di Queensland Atherton Tableland.
Baca Juga : Ramalan Zodiak 18 Maret 2019, Leo dan Sagitarius Dapat Pemasukan Tambahan nih!
Baca Juga : Penampilan Kompak Ashanty dan Aurel Hermansyah saat Berangkat Liburan Jadi Sorotan
Ia adalah seorang mahasiswa pascasarjana di Universitas James Cook pada saat itu, dan tengah menyelidiki herbivora yang memakan tanaman penyengat tersebut.
"Reaksi alergi berkembang dari waktu ke waktu, menyebabkan gatal ekstrim dan gatal-gatal yang akhirnya diperlukan pengobatan steroid. Pada saat itu dokter menyarankan bahwa saya seharusnya tidak memiliki kontak lebih lanjut dengan tanaman dan saya tidak keberatan.
Itulah Gympie-Gympie, tanaman beracun paling mematikan yang juga dapat ditemukan di Indonesia.
Baca Juga : Penampilan Agnez Mo saat Bangun Tidur dengan Rambut Berantakan Justru Banjir Pujian
(*)
Artikel ini pernah tayang di Intisari Online dengan judul Hati-hati, Inilah Tanaman Pembunuh Manusia yang Hidup di Indonesia
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |