Terkadang, sulit untuk menenangkan bayi, terutama saat kita tidak tahu apa yang sebenarnya mereka inginkan.
Dikutip Grid.ID dari Viral 4 Real, Joseph Gazzam yang berusia 30 tahun mengganti popok putrinya Victoria dan meletakkan di ranjangnya untuk tidur siang.
Namun, Victoria kecil mulai menangis.
Joseph segera menjadi kesal dan frustrasi karena bayi berusia 4 bulan tidak kunjung berhenti menangis, bahkan tidak peduli apa yang dia lakukan.
Petugas di Mount Lebanon, Pennsylvania, segera menerima laporan bayi yang tidak responsif pada suatu sore.
Victoria Gazzam dibawa ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal kurang dari satu jam kemudian.
Gazzam mengatakan kepada pihak berwenang bahwa putrinya telah jatuh dari tempat tidur setelah mereka tidur siang bersama.
Otopsi mengungkapkan bahwa bayi tersebut meninggal karena trauma tumpul dan telah mengalami beberapa patah tulang, pembuluh darah yang terkoyak, ginjal yang robek, pendarahan otak, gangguan hati, pendarahan di belakang mata, dan beberapa luka memar bagian punggung dan kepala.
Dr. Christine James dari Kantor Pemeriksa Medis Allegheny County mengatakan bahwa luka-luka hasil otopsi tidak dapat terjadi pada bayi yang jatuh dari permukaan kasur yang tingginya dua kaki di atas lantai berkarpet.
Ketika pihak berwenang menanyai Gazzam sekali lagi, dia segera menyaku dan mengatakan kepada mereka bahwa dia telah memukul putrinya karena dia 'rewel' dan tidak kunjung berhenti menangis.
Gazzam mengatakan kepada polisi bahwa dia memukul bayi dua kali di kepala karena marah, lalu di perut dan punggung.
Dia menelepon 911 saat mata Victoria meluncur ke bagian belakang kepalanya dan berhenti bernapas.
Gazzam telah didakwa melakukan pembunuhan, membahayakan orang lain, dan membahayakan kesejahteraan anak.
Dia ditahan di Allegheny County Jail. (*)
Source | : | viral4real.com |
Penulis | : | Adrie P. Saputra |
Editor | : | Adrie P. Saputra |