Grid.ID – Jika biasanya kita bisa menjumpai orang-orang dengan kulit gelap di daratan Afrika, namun nyatanya tak semua orang Afrika berkulit gelap loh.
Tidak banyak yang tahu jika ada orang-orang yang memiliki kulit berwarna ptih di sana.
Hanya saja, kulit putih yang dimaksud bukan karena secara ras atau genetik, melainkan ada kelainan pigmen kulit yang membuatnya menjadi tidak berwarna atau lebih tepatnya disebut Albino.
Orang-orang albino di Afrika disebut sebagai orang-orang langka yang sangat sulit dijumpai, kecuali di wilayah Tanzania.
Baca Juga : Kepalanya Nyangkut di Knalpot Motor, Pria ini Bahkan Tak Ingat Apa yang Terjadi
Meski hal itu adalah suatu permasalahan yang wajar, pada kenyataannya para albino Afrika ini menyimpan kisah tragis di kampung halamannya.
Mereka dijadikan buruan oleh orang-orang yang mempraktikkan sihir hitam, sebab dalam keyakinan yang berkembang albino dikatakan memiliki 'tuah' abadi.
Bahkan tubuh mereka dianggap memiliki kekuatan untuk penyembuhan, apa lagi di daerah Tanzania dan Malawi para dukun memang masih banyak.
Untuk mendapatkan tubuh albino mereka bahkan bersedia untuk membayarnya dengan harga tinggi, demi kebutuhan ilmu sihirnya.
Baca Juga : 67 Tahun Berkuasa di Inggris, ini Alasan Ratu Elizabeth II Masih Pertahankan Tahtanya Hingga Kini
Diskriminasi terhadap albino Afrika memang telah terjadi sejak ratusan, bahkan ribuan tahun lalu, dan penelitian terakhir dilakukan pada tahun 1892.
Ketika seorang peneliti, bernama Charles Staniland Wake dari Chicago melakukan perjalanan ke Afrika untuk mempelajari budaya dan suku yang berkembang.
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |