Postingan ini lantas menjadi viral dengan lebih dari 12 ribu retweet, 26 ribu likes dan beragam tanggapan netizen.
"Saya melihat ini berkali-kali di Metro St Petersburg. Kebiasaan membaca orang Rusia, merupakan kegiatan yang jahat karena buku tidak membawa iklan dalam setiap halamannya. Karena buku itu inheren dengan anti-kapitalis. Mari bakar semua buku!" tulis akun @JihadiColin.
Meski menuai beragam komentar miring terkait kebijakan lokal di Rusia, namun sepertinya kebiasaan membaca buku yang membudaya dikalangan warga Rusia ini patut ditiru. (*)