Sementara dari wawancara tatap muka di China dengan 1424 pasien kanker paru-paru dan 4543 orang sehat yang bertujuan untuk mengetahui gaya hidup dan diet peserta, khususnya berapa banyak bawang putih yang mereka makan dan apakah mereka merokok, ditemukan, mengonsumsi bawang putih mentah setidaknya dua kali dalam seminggu bisa menurunkan risiko terkena kanker paru-paru secara signifikan.
Baca Juga : Menurut Penelitian, Inilah Alasan Kamu Tiba-tiba Merinding saat Mendengarkan Lagu Tertentu!
Studi lain secara khusus berkonsentrasi pada bahan kimia yang terkandung dalam bawang putih mengungkap bahwa turunan sulfur, diallyl disulfide "Menghambat proliferasi sel di banyak jalur sel kanker."
Tidak hanya pertumbuhan berhenti tetapi sel-sel kanker mati dalam 24 jam.
Karena sifat antioksidannya, penelitian lain telah menemukan bawang putih efektif dalam mengobati pilek, infeksi, diabetes, dan mencegah penyakit jantung.
Ide memakan bawang putih mentah mungkin membuat beberapa orang khawatir dengan bau mulut yang ditimbulkannya.
Baca Juga : Liburan ke Kampung Naga Tasikmalaya, Destinasi Terbaik untuk Tenangkan Diri dari Dunia Modern
Namun, kita bisa menyiasatinya dengan memasukkan bawang putih mentah ke dalam makanan kita seperti dalam salad atau mencampurnya dengan tomat, alpukat.
Cobalah peterseli mentah atau apel sebagai penyegar nafas alami dan tambahkan nutrisi.
Tapi, tak ada ada gading yang tak retak, Anda juga harus tahu bahwa tidak selalu aman mengonsumsi bawang putih.
Seperti dilansir dari healthandwellness365.com, bawang putih mengandung senyawa aktif yang disebut allicin yang sangat efisien dalam menurunkan tekanan darah.
Baca Juga : Menetap dan Punya Anak di Kota ini, Kamu akan Dibayar Rp140 Juta dan Diberikan Rumah Gratis!
Feby Marcelia Kepergok Netizen Jalan Sama Pria Baru padahal Baru Cerai, Revand Narya: Ini Bukti Allah Nggak Tidur
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |