Alasannya, temannya merasa muak karena apa pun yang dilakukan anaknya dipamerkan di media sosial.
Lebih miris lagi, kasus seorang anak laki-laki yang ingin bunuh diri karena ibunya senang memotret anaknya dan mengunggahnya di media sosial.
Masalah utama sebenarnya bukan karena fotonya melainkan sang ibu yang memiliki kesenangan mengunggah foto-foto anaknya tersebut ke Facebook.
Baca Juga : Mayat Guru Honorer Korban Mutilasi Dikubur Dalam Keadaan Tanpa Kepala
Anak tersebut merasa hanya sebagai objek kesenangan ibunya.
Unggahan foto-foto tersebut seringkali mendapat komentar baik-baik atau minimal tanda acungan jempol.
Sementara bagi si anak, hal tersebut melanggar privasinya dan memalukan. (*)
Artikel ini pernah tayang di Intisari online dengan judul Kisah Tragis Seorang Anak Hampir Bunuh Diri Gara-gara Fotonya Diunggah Sang Ibu
Penulis | : | None |
Editor | : | Nailul Iffah |