Pengelola kuburan juga tidak menyediakan tanda maupun lot khusus.
Sedangkan jika menggunakan metode penguburan tradisional, area yang sama hanya akan menampung sekitar 500 hingga 600 lot kuburan.
Ilustrasi pemakaman modern (Thinkstock) Pemerintah kota Shanghai juga mempromosikan pemakaman laut dan menawarkan subsidi kepada operator pemakaman dan keluarga.
Baca Juga : Tak Mau Balikan dengan Hilda Vitria, Kriss Hatta Kini Gandeng Kekasih Baru!
Daerah lain malah menawarkan layanan tambahan untuk membuat pemakaman hijau lebih menarik.
Pemakaman Anxian Yuan di provinsi Zhejiang di timur China menyediakan aplikasi yang dapat digunakan keluarga.
Mereka hanya perlu memindai kode QR pada pohon atau perlengkapan lainnya di dekat tempat kerabat mereka dimakamkan.
Baca Juga : Lucinta Luna Pakai Aksesori Bulu dan Tubuh Hewan Mati, Melanie Subono Beri Respon!
Alih-alih merawat kuburan yang sebenarnya, keluarga bisa menyalakan lilin digital atau meninggalkan bunga digital untuk almarhum.
"Penerimaan masyarakat terhadap pemakaman ramah lingkungan meningkat," ujar direktur pemasaran dan perencanaan di Tianshou, Sun Ying.
"Saya pikir di masa depan, akan ada semakin banyak orang bergabung dengan cara penguburan hemat lahan ini," lanjut dia.
Selain itu, dalam undang-undang yang direvisi tentang manajemen pemakaman pemerintah pusat meminta pemerintah daerah untuk memberikan dukungan keuangan bagi pemakaman umum yang lebih murah bagi penduduk.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul China Kembangkan Kuburan Digital dan Ramah Lingkungan
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | The Guardian |
Penulis | : | None |
Editor | : | Dianita Anggraeni |