Tan diketahui meminta uang, modal, bahkan memaksa para kekasihnya untuk tidak melakukan aborsi jika hamil.
Aksi Tan bisa dibilang sangat niat karena dirinya sampai membuat laporan dirinya sendiri hilang ke kepolisian agar keluarga tidak ada yang mencarinya.
Salah satu mantan kekasihnya yang kini berstatus korban mengungkap kalau dirinya jatuh cinta dengan Tan sejak 2017 lalu.
Tan saat itu nampak seperti orang kaya , punya omongan yang sangat baik, dan terkesan pintar.
Baca Juga : Mahfud MD Ungkap Alasan Lebih Pilih Belajar dan Tidur di Kuburan Tiongkok Daripada di Rumah Kosnya
Wanita yang diketahui bernama Wang tersebut mengaku saat dirinya melahirkan anak dari pelaku, Tan malah membawa kabur mobilnya.
Korban lainya yang bernama Yang mengaku telah ditipu dan dimintai uang sebanyak hampir Rp 300 juta.
Kepada Yang, Tan mengaku sebagai mahasiswa S2 dan dari keluarga PNS.
Tan mengaku kepada Yang saat itu kalau dirinya bangkrut sehingga meminta uang ke dirinya untuk membeli sebuah handphone.
Tan bahkan memberikan cincin berlian palsu yang kemudian ditukar dengan perhiasan emas asli milik Yang.
Kini Tan sedang dalam tahap penyelidikan oleh pihak kepolisian yang menanganinya.
(*)
Source | : | South China Morning Post |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |