Sebelumnya pada (6/4/2019), Nusrat juga telah dibully oleh para teman-temannya.
Bahkan disinyalir, empat pelaku yang membakar Nusrat kerap melakukan kekerasan seksual pada Nusrat.
Sayangnya, Nusrat tak bisa bertahan lebih lama.
Karena luka bakar cukup serius yang dialaminya, Nusrat akhirnya meninggal dunia.
Tentu keluarga tak bisa menyembunyikan kesedihan akibat kehilangan Nusrar, terlebih sang ibu Shirin Akter.
Melansir dari benar news, keluarga nusrat kini sedang menuntut keadilan yang menimpa Nusrat.
Baca Juga : Terbentur Biaya, Ani Yudhoyono Terpaksa Mengubur Keinginannya Menggelar Pameran Batik di Museum
"Mereka (pelaku) bunuh anak saya, sekarang kami menuntut keadilan," ujar sang ibu.
Hasan juga meminta keadilan kepada PM Bangladesh Sheikh Hasina atas apa yang menimpa kakaknya.
"Ini bukan bullying tapi pembunuhan tingkat keji," ujar Hasan.
Pihak kepolisian lantas menahan empat pelaku dan tiga orang guru, termasuk kepala sekolah yang dinilai teledor mengawasi muridnya.
Setelah diselidiki, ternyata otak di balik pembunuhan atau pembakaran Nusrat hingga meninggal dunia justru sang kepala sekolah sendiri.
Beda Usia Hampir 20 Tahun, Fedi Nuril Tanyakan Hal Ini ke Amanda Manopo Sebelum Lakoni Adegan Romantis
Penulis | : | None |
Editor | : | Nailul Iffah |