“Minum obat sakit maag, bila hanya sakit maag simple akan sembuh.
"Tapi bila berlanjut harus periksa ke dokter, karena bagi awam gejalanya hampir sama dengan serangan jantung,” katanya saat bincang-bincang kepada Wartakotalive.com di Senayan, Jumat (29/3/2019).
Selain itu, bila karena maag, ada penyebabnya. Misalnya telat makan, biasanya muncul diusia dibawah 45 tahun, dan sudah ada keluhan klinis sebelumnya lalu mengonsumsi makanan pencetus tersebut.
Bila ragu-ragu, apalagi setelah diberi obat maag tidak membaik, sebaiknya ke rumah sakit terdekat.
Sakit Maag
- Gangguan keseimbangan antara faktor agresif dari asam lambung, makanan, obat-obatan, infeksi H. Pylori dengan faktor defensive dari lapisan lambung, pembuluh darah mukosa lambung yang menyebabkan kerusakan mukosa lambung.
Baca Juga : Ani Yudhoyono Tak Lagi Konsumsi Daging Olahan Sejak Divonis Idap Kanker Darah
- Gejalanya sakit di ulu hati, perih, panas, kembung, begah, cepat kenyang, mual muntah, sendawa, sakit menjalar ke punggung, ‘sesak’ nafas pendek ada rasa tidak sampai, dan rasa ngos-ngosan. Bila disertai sesak, rasa cemas dan panik harus segera ke UGD.
Sakit Jantung koroner
Penyumbatan atau penyempitan pada pembuluh darah coroner akibat kerusakan lapisan dinding pembuluh yang diikuti oleh penebalan dan kekakuan pembuluh tersebut (aterosklerosis) disertai penumpukan plak kolesterol.
Gejala jantung juga terasa sesak, terasa tertindih, rasa berat di dada, saat beraktivitas atau juga pada saat berbaring (akan nyaman posisi duduk).
Rasa capai, sakit dada berulang biasanya saat beraktivitas, sakit dada menjalar ke lengan, pundak, leher, rahang, punggung, sakit ulu hati dan begah. Jika sesak, sakit dada keluar keringat. (*)
Artikel ini pernah tayang di Warta Kota dengan judul Waspadai Gejala Maag yang Mirip Gejala Terkena Serangan Jantung
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Penulis | : | None |
Editor | : | Nailul Iffah |