"Dari situ aku diajarin baca, dan ya awal-awalnya dari lirik lagu," lanjutnya.
Seolah tidak percaya, Radit meyakinkan kembali pertanyaannya, "kamu diajari baca dari lirik lagu Westlife?"
"Yes. Maksudnya kayak lagu-lagu yang lagi aku dengerin saat itu, atau orang tuaku lagi dengerin saat itu," terang Sheryl.
"Selain itu, bokap suka print lirik dan lain sebagainya. Cuma lama-lama kok nyebelin ya, Westlife kan greatest hitsnya banyak nih, jadi minta print lirik mulu," lanjutnya.
Baca Juga : Takut Kehabisan, Warga Rela Antre Berjam-jam Demi Dapatkan Tiket Konser Westlife
"Dari situ akhirnya gue mulai nulis juga tu lirik-lirik lagunya dari apa yang gue denger. Itu pas umur 7-8 tahun lah," imbuhnya.
Pada saat itu, satu-satunya band yang di dengarkan oleh Sheryl hanya Westlife.
Maka, ketika ia menulis kembali lirik lagu berdasarkan apa yang ia dengar, tanpa sadar Sheryl mulai menyukai menulis lirik.
"Satu-satunya band yang gue dengerin cuma Westlife saat itu, dan dari situ gue mulai suka nulis," pungkasnya.
Baca Juga : Antusias Penggemar Luar Biasa, Konser Westlife Akan Digelar 2 Kali di Indonesia
Source | : | Youtube Raditya Dika |
Penulis | : | Nesiana Yuko Argina |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |