Dalam sebuah pernyataan, keluarganya mengatakan, "Kami hancur oleh hilangnya Rebecca tercinta kami."
"Kami melakukan semua yang kami bisa untuk memahami kabar duka ini."
Sumber dari Whitehall mengatakan, "Dia adalah orang yang brilian yang memiliki banyak janji. Ini berita mengerikan sekali. "
Dykes bekerja sebagai manajer program dan kebijakan dengan DID dan sebagai manajer kebijakan dengan tim Libya di Foreign Office (FCO), menurut laman LinkedIn-nya.
(BACA: Kampanyekan Hidup Sehat, Model Cantik Ini Malah Panen Bullyan, Hingga Ancaman Pemerkosaan!)
Juru bicara DID mengatakan, "Pikiran kita bersama keluarga dan teman Becky pada saat yang sangat sedang berduka."
"Sekarang ada penyelidikan polisi dan FCO (Kementerian Luar Negeri) memberikan dukungan konsuler kepada keluarga Becky dan bekerja dengan pihak berwenang setempat."
Rebecca menghadiri Rugby School di Warwickshire kemudian pergi ke Universitas Manchester.
Dia juga bergelar master dalam keamanan internasional dan pemerintahan global di Birkbeck, University of London.
(*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | www.thesun.co.uk |
Penulis | : | Adrie P. Saputra |
Editor | : | Adrie P. Saputra |