Panya ditinggalkan setelah dilahirkan prematur.
Panya terlalu kecil untuk bisa mencapai susu induknya.
Sehingga Panya harus dipindahkan ke panti asuhan di ibu kota Nairobi.
( BACA JUGA: Ayu Ting Ting Luapkan Emosi dengan Air Mata, Netizen : Sok Paling Sensara! )
Cara tercepat untuk sampai ke sana adalah dengan helikopter.
Seorang juru bicara proyek Mara Elephant mengatakan, "proyek ini melindungi gajah untuk melestarikan ekosistem Mara yang lebih besar.
"Intervensi dengan bayi gajah yang ditinggalkan adalah sesuatu yang kita lakukan secara teratur, jadi kita tahu untuk tetap tenang dan terkumpul."
"Ini, adalah pertama kalinya kami memiliki penumpang gajah di helikopter kami.
Mereka biasanya terlalu besar untuk perjalanan ini," ujar juru bicara tersebut.
( BACA JUGA: Seniman Ini Sulap Barang Rongsokan yang Dibuang di Jalan Menjadi Karya Seni, Tapi kok Hasilnya Bikin Sedih ya? )
Panya sekarang dirawat di panti asuhan David Sheldrick Wildlife Trust.
Panya berhasil diselamatkan oleh Proyek Gajah Mara dengan bantuan Cagar Alam Maasai Mara, Friends of the Mara, Dinas Margasatwa Kenya dan David Sheldrick Wildlife Trust. (*)
Source | : | dailymail.co.uk |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |